Kau bertanya padaku tentang dua mata peri binarnya tak seterangmata bunda kala menatapdan menggenggam tanganku Pada setiap napasnya bunda membuat matahari-matahari baru dalam jiwakuKau bertanya padaku tentang dua kaki gunung itu Percayalahkokohnya tak setegar bahu ayah
aku lahir merdeka ke dunia dengan penuh kasih ditunggu dengan harap harap cemas oleh papa, opung doli. opung boru, grandpa, dan gung niang yang ceriwis itu serta om arga dll, aku hanya ingin jadi anak yang manis dan berguna bagi bangsa, terimakasih Tuhan Yesus..